28 Juli 2021 | Kegiatan Statistik Lainnya
Pada tanggal 27 April 2011, Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) resmi menyatakan 30 Juli sebagai Hari Persahabatan Internasional. Kendati demikian, beberapa negara merayakan Hari Persahabatan pada minggu pertama Agustus. Di Oberlin Ohio, Hari Persahabatan bahkan dirayakan pada tanggal 8 April setiap tahunnya.
Terlepas dari perbedaan tersebut, esensi dari persahabatan di masa pandemi ini adalah, bagaimana kita bisa bersama-sama membantu sahabat-sahabat yang saat ini sedang mengalami kesulitan di manapun berada, dengan segenap kemampuan kita. Ketika mendengar sahabat yang jauh terpapar Covid-19, jarak tidak menghalangi kita untuk membantunya baik secara materiil maupun immateriil. Banyak media yang meudahkan kita untuk memberikan bantuan dan dukungan. Bahkan dukungan materiil pun dapat kita berikan dari kejauhan dengan menggunakan aplikasi jasa pengiriman online.
Di masa yang penuh dengan ketidakpastian, berita-berita yang tidak benar banyak beredar di masyarakat luas. Terlebih dengan adanya pembatasan kegiatan yang diterapkan oleh pemerintah dengan tujuan untuk menekan cepatnya laju pertumbuhan penduduk terpapar Covid-19, membuat masyarakat mengalami ketidakstabilan emosi. Pun ketika banyaknya orang yang tetap terpapar Covid-19, padahal sudah mendapatkan vaksinasi sebanyak 2 kali, menimbulkan keraguan pada beberapa kelompok masyarakat tentang keefektifan vaksin dalam menangkal virus.
Target sasaran vaksinasi nasional adalah sebanyak 208.265.720 penduduk di Indonesia. Sampai dengan tanggal 27 Juli 2021, sudah 18 juta lebih penduduk yang mendapatkan vaksinasi tahap ke-2. Hal ini menjadi tantangan besar bagi tim Satgas Covid untuk dapat menjalankan misi agar tercipta “Herd Immunity” agar mata rantai penularan Covid-19 dapat terputus.
Tugas akan semakin berat jika masih banyak masyarakat yang tidak kooperatif dengan program pemerintah ini. Banyak alasan yang disampaikan oleh masyarakat agar mereka tidak divaksin. Padahal kita tahu bahwa manfaat vaksin sangatlah besar, walaupun seseorang yang telah divaksin masih dimungkinkan terinfeksi virus, namun kekebalan yang sudah ada dalam tubuhnya, akan lebih mampu melawan virus.
Yuk….ajak sahabat-sahabat tersayang kita yang masih takut atau tidak berkenan divaksin untuk mau divaksin. Dengan vaksin, kita bisa saling menjaga, sehingga virus berbahaya ini tidak lagi memberi bayangan yang menakutkan di kehidupan kita dan sahabat-sahabat kita. Ayo kita hadapi bersama pandemi ini agar bisa cepat berakhir, dan kita bisa menjumpai sahabat-sahabat kita secara fisik tanpa ada rasa takut lagi.
#Hari Persahabatan
#Dukung Vaksinasi
#Saling Menjaga
Catatan : Sumber gambar Flaticon.com
Berita Terkait
PEGAWAI BPS KOTA SALATIGA JALANI VAKSINASI COVID-19
PEGAWAI BPS KOTA SALATIGA JALANI VAKSINASI COVID-19 KEDUA
PEGAWAI BPS KOTA SALATIGA JALANI VAKSINASI COVID 19 DOSIS 3 (BOOSTER)
Pelatihan SKKRT dan SKLNPT Tahun 2022
Rakor OPD dan Pemberian Regsosek Award 2022
Pelepasan Pegawai Purna Tugas dan Mutasi 2024
Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik Kota Salatiga
Jl. Hasanudin Km 01 Dukuh Sidomukti Salatiga 50722
Telp/Fax (0298) 326319 Mailbox : bps3373@bps.go.id